Sabana Bekol,
Jawa rasa Afrika
Lebaran tahun
2018 kemarin saya sekeluarga memutuskan untuk berlibur ke Taman Nasional Baluran,
Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Taman nasional ini sangat terkenal
akan keindahan dan kemiripannya dengan alam liar Afrika, karena sama sama
mayoritasnya bervegetasi padang rumput. Kami berangkat sekitar jam 3 pagi
menggunakan mobil dari rumah tanteku yang berada di Bondowoso, meskipun kelopak
mataku serasa di lem, karena sangat mengantuknya aku saat itu. Kami sampai di
Baluran kira kira jam 7 pagi, karena belum dibuka jalur menuju taman
nasionalnya, kami memutuskan untuk mengunjungi kantornya terlebih dahulu,
sekalian sarapan bekal yang sudah kami siapkan dari rumah. Aku dan abang
sepupuku memutuskan untuk kebelakang kantor itu untuk melihat lihat sambil
ditemani penjaganya, kami melihat ayam hutan yang sangat indah, karena warnanya
sangat bergradasi dari ungu kebiruan, merah, hingga cokelat kehitaman. Kami
juga mendengar merdunya kicauan burung burung liar disitu. Di Taman Nasional Baluran
terdapat banyak vegetasi, dari sabana, hutan mangrove, hutan musim, hutan
pantai, hutan pegunungan bawah, hutan rawa, dan hutan yang selalu hijau sepanjang
tahun. Tipe vegetasi sabana mendominasi kawasan taman nasional ini, yakni
sekitar 40 persen dari total luas lahan. Seingat saya, kami hanya mengunjungi 3
vegetasi, yaitu hutan hijau, hutan mangrove dan sabana. Kali ini saya ingin
fokus membahas di sabana bekolnya saja, karena menurut saya, ini yang paling
membuat saya berkesan diantara vegetasi yang lain. Untuk sampai ke sabana
bekol, kami perlu menempuh kira kira 2 jam melewati hutan liar, jalannya sudah
terbentuk jadi tidak akan tersesat sih, tapi jika kita beruntung kita bisa
melihat hewan liarnya sedang menyebrangi jalan. Perasaanku waktu itu antara
excited dan takut, karena ini mirip taman safari tapi lebih liar, jadinya agak
was was. Saat diperjalanan, kami melihat seekor merak betina sedang menyebrangi
jalan saat itu, warnanya merah kecoklatan dan kuning keemasan, pokoknya cantik
banget deh. Saat sampai di sabana, tempatnya indah sekali, daratan dipenuhi
dengan hamparan padang rumput, mirip banget dengan sabana yang berada di Afrika
menurutku. Disana sudah ada pembatasnya antara pengunjung dan hewan liarnya,
jadi aman. Disana juga terdapat banyak sekali spot foto yang bagus, salah satu
spot yang menurutku bagus adalah spot yang pas berada di belakang gunung
Baluran, indah banget deh pokoknya. Ada juga spot foto yang latar belakangnya
tengkorak kerbau, rasanya seperti jadi koboi gitu, vibenya dapet banget. Disana
terdapat banyak sekali fauna, dari kerbau, elang, merak, macan tutul, monyet,
dan lain lain. Cocok banget untuk wisata keluarga, cocok juga untuk wisata sama
teman, atau juga sendiri. Bisa belajar alam sambil menikmati indahnya alam
juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar